Hari ini :
You are not log in? >> Please Login

Asteorit Tabrak Jupiter



Tabrakan benda raksasa yang diduga komet atau asteroit dengan planet Jupiter menimbulkan bekas lubang yang luar biasa besar. begitu besarnya tabrakan tersebut hingga meninggalkan bekas lubang seluas 8.000 kilometer.Bekas tabrakan ini berhasil diambil gambarnya oleh teleskop Hubble, digambar tersebut terlihat warna noda hitam yang menurut Heidi Hammel dari Institut ilmu luar angkasa di Boulder Amerika, lebarnya tidak kurang dari 8.000 kilometer. Jika dibandingkan dengan obyek di Bumi, hampir sama dengan separuh lebar samudera pasifik.

Terjadinya tabrakan ini pertama kali ditemukan oleh astronom amatir Australia, Anthony Wesley pada 19 Juli. Saat melakukan pengamatan dimalam hari, Wesley menemukan sebuah titik hitam di sebelah kutub selatan Jupiter. NASA juga sempat mengarahkan teleskop infra merahnya di Hawaii, untuk mengamati hal tersebut. Baru pada tanggal 23 Juli, teleskop Hubble berhasil mengambil gambar dari tabrakan tersebut dengan warna asli dan detail.

"Kami percaya dampak tabrakan tersebut sangat langka, dan kami beruntung bisa melihatnya dengan Hubble" ungkap Sammy Simon Miller dari Pusat Penerbangan Antariksa Goddart milik NASA, di Maryland. Melihat luasnya dampak tabrakan tersebut Miller menduga bahwa asteroit atau komet yang menabrak Jupiter memiliki diameter beberapa kali luas lapangan bola.

Beruntung sekali tabrakan tersebut terjadi di planet Jupiter, coba bayangkan jika tabrakan tersebut terjadi di Bumi. Bisa-bisa bumi tinggal puing-puing di angkasa.

About this entry

  1. waw.. bagus...

    jangan lupa backlink ya...

    saya akan blogroll anda kang joe.

    terima kasih. www.chandra-unikom.co.cc

Posting Komentar

 

About me | Author Contact | Powered By Blogspot | © Copyright  2009